NGANJUK - Aksi borong memborong dagangan di penjual kaki lima ternyata masih dilakukan oleh Polres Nganjuk dalam kegiatan patrolinya. Hal ini karena di masa pandemi yang benar-benar dirasakan oleh pelaku kaki lima dengan kebijakan kegiatannya.
Seperti yang dilakukan Kapolres Nganjuk AKBP Boy Jeckson, yang menerapkan pendekatan unik saat memimpin patroli Ramadhan kemarin sore, Rabu (6/4/2022).
Didampingi pejabat utama dan 30 personel gabungan, Kapolres Nganjuk ini memborong jajanan dari pedagang kaki lima di alun-alun Kabupaten Nganjuk.
“Patroli kali ini kami lakukan dengan pendekatan yang berbeda, patroli sambal kita berbagi khususnya dengan pedagang kaki lima yang ada di sini,” ucap AKBP Boy Jeckson.
Kapolres Nganjuk menambhkan jika biasanya petugas hanya menyediakan situasi dan kondisi saja, kali ini ditambah dengan aksi membeli dagangan kaki lima.
“upaya petugas, selain menjamin rasa aman, juga dapat memberi nilai tambah secara ekonomi bagi padagang kaki lima,” tutur AKBP Boy Jeckson.
Disebutkan oleh Kapolres Nganjuk, Patroli Ramadhan yang dilaksanakan bersamaan dengan aktivitas warga mencari makanan dan minuman yang banyak tersedia di sekitar alun-alun untuk persiapan berbuka puasa.
Selain itu, Kapolres Nganjuk juga menyempatkan berdialog dengan para pelaku terkait ketersediaan minyak goreng dan bahan baku makanan.
Dari sekian banyak pedagang yang saya tanya terkait ketersediaan minyak goreng dan bahan baku, mereka mengatakan tidak mengalami kesulitan dan sudah tersedia dengan harga normal, kata AKBP Boy Jeckson.
Sementara itu, Priadi salah satu pedagang pentol pedas mengaku senang bertemu dengan Kapolres Nganjuk. Lebih karena itu lebih banyak terjual daripada biasanya karena dagangan diborong rombongan Kapolres Nganjuk.
“Saya tidak menyangka kalau yang beli pentol itu Bapak Kapolres Nganjuk. Beliau juga meminta polisi yang lain untuk beli. Alhamdulillah dagangan saya diborong 5 bungkus,” ujar Priadi.
Tidak lupa Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan serta mengawasi keamanan kendaraan dan barang bawaan masing-masing.(**19/hms)