![]() |
DEKOPIN Wilayah Jawa Timur Fokus Tingkatkan Pelayanan dan Inovasi Digital. Kamis (21/9/2023). |
Batu - Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Jawa Timur Menggelar Gathering Gerakan Koperasi, Pada pertemuan yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan gerakan koperasi di Jawa Timur, terdapat sejumlah poin penting yang menjadi fokus utama gerakan koperasi di wilayah Jawa Timur.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh kunci, antara lain Ketua Dekopinwil Jawa Timur Slamet Susanto, SE, MM., Ketua Umum Dekopin Sri Untari Bisowarno, MAP, Direktur Utama Telkomsel, Nyoman Adiyasa, dan LPDB Wilayah Jatim Bpk Septian. Bertempat di BeSt Academy & Community Beji, Kec. Junrejo. Kamis (21/9/2023).
Salah satu poin utama dalam pertemuan ini adalah Tim 11 menjadi pemantik dalam pertemuan ghatering sejawa timur membahas analisis kritis mengenai dampak dari Permenkop No. 8 Tahun 2023 terhadap koperasi dan perkembangan RUU Perkoperasian.
Beberapa poin yang ditekankan adalah adanya kesalahan pemahaman terhadap UU 4/2023 tentang PPSK, pembatasan hak masyarakat untuk mendirikan koperasi, campur tangan terhadap otonomi dan kemandirian koperasi, serta pengaturan usaha simpan pinjam sebagai usaha berisiko tinggi.
Dalam menjawab tantangan-tantangan tersebut, Tim Pengkajian DEKOPIN Wilayah Provinsi Jawa Timur berkomitmen untuk mengambil tindakan lanjutan. Salah satu langkahnya adalah mengadakan Eksekutif Review dan, jika diperlukan, Yudisial Review melalui MA. Dekopinwil Jawa Timur juga akan bekerjasama dengan Dekopinda se Jatim untuk mendukung upaya ini.
LPDB Wilayah Jatim Septian menjadi pemateri kedua dengan memberikan sosialisasi mengenai penguatan modal koperasi melalui pemanfaatan dana bergulir dari LPDB (Lembaga Pengelola Dana Bergulir).
"Program ini mencakup tarif yang berbeda untuk sektor-sektor tertentu dengan syarat tertentu seperti legalitas, laporan keuangan, administrasi, dan lainnya. LPDB menjamin 100% dari pinjaman yang diberikan dan memiliki berbagai jenis jaminan, baik materiil maupun inmateriil. Proses pengajuan dapat dilakukan secara online melalui situs web resmi LPDB." Terangnya.
Poin ketiga sosialisasi pemanfaatan aplikasi Koperasi Digital yang disediakan oleh PT. Telkomsel. Aplikasi ini dirancang khusus untuk mendukung gerakan koperasi di Jawa Timur dengan tujuan meningkatkan pelayanan dan peluang bisnis koperasi.
Beberapa fitur unggulan aplikasi ini antara lain mencakup kemampuan untuk menghubungkan antar koperasi, pembelian pulsa melalui aplikasi dengan keuntungan bagi koperasi, dan dashboard untuk memantau simpanan, pinjaman, dan pembelian barang.
Selain itu, aplikasi ini memungkinkan koperasi untuk memiliki identitas visual yang sesuai dengan identitas mereka. Dalam rangka memperkenalkan aplikasi ini kepada gerakan koperasi, Telkomsel menawarkan periode uji coba gratis selama 3 bulan dengan biaya administrasi yang terjangkau.
Pertemuan ini menggaris bawahi pentingnya kolaborasi dan penggunaan teknologi modern untuk memperkuat gerakan koperasi di Jawa Timur. Selain itu, penting juga untuk tetap netral dalam situasi politik saat ini demi menjaga kekompakan dan fokus pada tujuan utama gerakan koperasi, yaitu memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui koperasi.
Riskiadi Purwanto menjadi salah satu peserta dari DEKOPINDA Ngawi menyatakan sangat mengapresiasi dan mendukung gagasan gerakan koperasi terutama upaya dari TIM 11 Dekopinwil Jawa Timur, "Regenerasi kaum milenial juga menjadi PR Besar Dekopin dalam mendukung inovasi digitalisasi." Tandas Riskiadi.(fett/*)