BREAKING NEWS

Bersama Tiga Pilar Polisi di Ngawi Melakukan Fogging Cegah DBD

NGAWI - Menghadapi musim penghujan bisa muncul berbagai masalah, salah satunya adalah masalah penyakit yang ditimbulkan akibat nyamuk Aides Aigepty.

Dalam rangka menekan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) Polsek Ngrambe, Polres Ngawi menggandeng pihak Puskesmas setempat untuk melaksanakan kegiatan pengasapan (Fogging) di Dusun Ngadirejo, Desa Cepoko, Kecamatan Ngrambe, Kamis, (31/3).

Menurut Kapolsek Ngrambe IPTU Sukoco, SH fogging atau pengasapan merupakan cara untuk membasmi atau menekan penyebaran nyamuk Aedes Aegypti dewasa penyebab demam berdarah.

"Kegiatan ini merupakan sinergitas antara pilar dan instansi terkait bersama tokoh masyarakat dalam mengantisipasi atau menekan penyebaran demam berdarah (DBD)," jelas IPTU Sukoco.

Lebih lanjut IPTU Sukoco mengatakan, di beberapa wilayah kabupaten di Jawa Timur sudah ada yang terserang DBD. Untuk itu segera mengambil tindakan pencegahan sebelum wilayah Kabupaten Ngawi juga terserang DBD.

"Kami mengambil langkah kerja sama dengan puskesmas dan perangkat desa untuk melaksanakan pencegahan penyakit berdarah dengan cara pengasapan (fooging) di daerah pemukiman," terang IPTU Sukoco.

Sementara itu, Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, SIK melalui PS.Kasi Humas Polres Ngawi Iptu Supomo membenarkan adanya kegiatan pencegahan DBD oleh Polsek Ngawi yang merupakan jajaran dari Polres Ngawi.

“Benar, laporan kegiatannya juga sudah diterima oleh bapak Kapolres kemarin,Kamis (31/3/22) dan diapresiasi oleh beliau,” kata Iptu Supomo di Humas Polres Ngawi,Jumat (1/4/2022).

IPTU Supomo menambahkan dalam kegiatan tersebut pihak Polsek Ngrambe juga mensosialisasikan kepada warga masyarakat untuk menjaga kebersihan dengan cara menguras, menutup dan memanfaatkan kembali limbah air.

Iptu Supomo juga menghimbau untuk warga masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Ngawi untuk menjaga kebersihan di lingkungan masing – masing.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kebersihan lingkungan dan melakukan 3 M (menguras, menutup, dan mengubur) pencegahan air, kantongbak mandi dan sampah plastik yang menyebabkan air,” pungkas PS.Kasi Humas Polres Ngawi. (**19/jam)

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar