🔲 UPDATE

Sekilas Cerita Tentang Tokoh Lasmini dalam Drama "Saur Sepuh"

Sketsa gambar Pertarungan antara Lasmini dan Mantili.

Lasmini, ia adalah tokoh kontroversial dari Pamotan. Ia pernah menjadi kekasih dari Tumenggung Bayan yang merupakan abdi Bhre Wirabhumi ketika memberontak pada prabu Wikrama Wardhana di Majapahit. 

Tumenggung Bayan tewas ditangan Brama yang menyaru menjadi Satria Madangkara karena Tumenggung Bayan telah membunuh Tumenggung Adiguna utusan Brama kepada Pamotan.

Lasmini kemudian bersama Jamali sahabat akrabnya, mencari Brama untuk menuntut balas. Namun ketika bertemu, ia malah jatuh hati pada Brama. Karena cintanya ditolak oleh Brama, Lasmini akhirnya melampiaskan kekesalannya dengan Mantili, Gotawa dan Harnum. Ketiganya berhasil dirobohkannya dengan Aji Sirep Megananda.

Syahdan setelah ia ditundukkan oleh Brama dalam sebuah adu kesaktian yang mengembalikan Mantili, Gotawa dan Harnum, kelak Lasmini kembali membuat keributan di Madangkara. 

Disini ia berhasil ditundukkan oleh Mantili dan diusir keluar dari Madangkara. Jamali sendiri kemudian mengabdi di Madangkara sebagai seorang tumenggung. Ia pernah menemani Brama melawat kesalah satu desa yang terkena endemi penyakit berbahaya. Jamalipun pernah menjadi saksi hidup kekalahan Panglima Ringkin dan Senopati Indra Kumala yang menguasai ajian serat jiwa dan tapak saketi dari Kijara dan Lugina yang menguasai ilmu Waringin Sungsang.

Jauh berselang waktu kemudian, diceritakan pula bahwa Lasmini menemukan sosok Brama pada diri raden Bentar. Ia kemudian mendekati Bentar yang usianya sebenarnya jauh dibawah Lasmini. 

Dengan berbagai pendekatannya, Lasmini berhasil memikat Bentar. Keduanya sempat terlibat skandal asmara. Hanya sayangnya, kisah cinta ini justru mendapat pertentangan langsung dari Mantili. 

Di matanya Lasmini benar-benar seorang wanita penggoda. Ia tak rela Bentar dipermainkan cintanya. Mantili, di mata Lasmini adalah perempuan yang sok kuasa dan terlalu jauh berprasangka tentang cintanya kepada Bentar, lelaki muda yang sungguh kini merenggut hatinya. 

Bagi Lasmini, Mantili adalah penghalang; di mata Mantili, Lasmini adalah perempuan jalang yang harus disingkirkan. Perseteruan dua wanita pendekar pun semakin dalam dan membakar dada.

Singkat cerita, Lasmini yang cintanya terlunta-lunta akhirnya jatuh di pelukan hartawan tua, juragan Basra. Disangkanya kebahagiaan akan dapat diraihnya dengan bermodalkan harta.

Tapi harapannya sia-sia. Hidup bersama tanpa cinta ternyata tak memberi kebahagiaan yang dicarinya. Mereka berselisih dan bertengkar.

Pertengkaran memuncak ketika Lasmini hendak pergi, ikut boyong rakyat Pajajaran ke Galuh. Bagi Juragan Basra, ini bukan kepergian biasa… Lasmini pasti hanya cari alasan untuk meninggalkannya.

Marah, tak rela ditinggal tapi juga tak bisa menahan kepergian, Juragan Basra pun gelap mata. Ia menyuruh anak buahnya membinasakan Lasmini… lebih baik ditinggal mati sekalian daripada ditinggalkan pergi ke entah tujuan. Anak buah Juragan Basra tak mampu menandingi ilmu silat Lasmini. 

Tapi mereka bukan orang bodoh dan pula bukan pendekar yang mengandalkan ilmu kesaktian saja. Dengan licik mereka menyerang menggunakan serbuk beracun. 

Lasmini roboh… dan lelaki-lelaki berandal itu pun akhirnya secara beramai-ramai memperkosanya, sebelum kemudian membunuhnya dengan jalan melempar kejurang.

Dalam hitungan detik tubuhnya menyentuh dasar jurang, datanglah seorang nenek tua yang menolong Lasmini yang tak berdaya. 

Lasmini (yang diperankan oleh : Murti Sari Dewi) dalam Film Saur Sepuh "Kembang Gunung Lawu". Saat berlatih sebuah ilmu.

Nenek Lawu, pendekar sakti mandraguna menolongnya, bahkan kemudian menggemblengnya dengan ilmu-ilmu yang luar biasa. 

Jurus yang langka dan digjaya, melempar kembang anggrek jingga sebagai senjata rahasia. Berbekal ilmu sakti, Lasmini mengamuk menuntut balas pada lelaki-lelaki yang menginjak-injak harga dirinya.




Sumber : Cerita Drama Radio "Saur Sepuh"

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar