🔲 UPDATE

Ganti Nama, Pasar Legi Ke Selatan Jadi Jalan HOS Cokroaminoto



Ponorogo - Jangan Melupakan Sejarah (JASMERAH). Ungkapan ini mungkin pas untuk nama baru ruas jalan dari perempatan Pasar Legi Ponorogo ke selatan hingga pertigaan Ngepos.
Jalan yang semula masuk di jalan Soekarno-Hatta, berubah menjadi jalan HOS Cokroaminoto.

Nomor punggung Bupati nomor 188.45 / 2012 / 405.22 / 2019 tertanggal 5 Juli 2019 tentang Lokasi Penetapan Nama Jalan HOS Cokroaminoto. Atas SK Bupati ini, Pemkab Ponorogo resmi menggunakan nama pahlawan kelahiran Ponorogo sebagai nama salah satu ruas utama di wilayahnya.

Dinas Perhubungan pun melakukan pergantian papan nama yang ada menjadi bertuliskan JL. HOS COKROAMINOTO Kel. Bangunsari.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Ponorogo, Djunaedi, mengatakan akan segera melakukan berbagai langkah terkait pergantian nama ini. Rabu (10/7/2019).


“Begitu SK sudah turun, kita ganti papan namanya. Lalu kita akan segera melakukan sosialisasi kepada warga dan pemerintah juga pemerintah kelurahan dan camat. Kami juga akan bersurat resmi untuk diterbitkan ini, ”ungkap Djunaedi.

Dijelaskannya, warga tidak perlu khawatir pergantian nama akan menentang dokumen kependudukan yang ada. Sebab untuk data-data berupa alamat yang sudah tertera di dalam dokumen sebelum SK Bupati diterbitkan demikian tetap berlaku.

“(Alamat) Yang dulu tetap berlaku, kecuali memang ingin diganti (di dokumen adminduk) ya bisa saja. Nah, sementara untuk pencatatan pada dokumen yang baru dibuat setelah SK Bupati diterbitkan maka ya diharap penyesuaian, ”jelasnya.

Selain untuk warga, pihaknya juga akan meminta kepada pihak-pihak terkait seperti Catatan Kependudukan dan Catatan Sipil. Mengajukan dokumen adminduk yang dilakukan setelah SK ini turun bisa menggunakan alamat baru dengan nama jalan yang baru tersebut.

"Nama jalan ini dipilih karena memang HOS Cokroaminoto ini berasal dari Ponorogo," ungkap Djuanedi.
Hal ini merupakan bukti bahwa Pemkab Ponorogo selalu mengembalikan mengenang para pahlawan dan tidak melupakan sejarah.

Dari laman wikipedia yang menyadur Buku Sejarah Sarekat Islam dan Pendidikan Bangsa, karangan Drs. Mansur, MA, Raden Hadji Oemar Said Tjokroaminoto diterima lahir di Ponorogo pada 16 Agustus 1882 dan dilahirkan di Yogyakarta pada 17 Desember 1934 di usia 52 tahun. Pahlawan pergerakan ini lebih dikenal dengan nama HOS Cokroaminoto. Dia adalah salah satu pemimpin organisasi pertama di Indonesia, yaitu Sarekat Islam (SI). (*)



Sumber : kominfo / dist
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar